Selasa, 21 Oktober 2014

Perjanjian Green Hilton Memorial Agreement adalah Dokumen Palsu

Akhir-akhir ini sebuah dokumen yang disebut Green Hilton Memorial Agreement cukup menimbulkan kehebohan di dunia maya. Dokumen misterius ini menyebutkan bahwa Amerika Serikat memiliki hutang 57.000 ton emas kepada Indonesia. Bahkan disebutkan bahwa dokumen inilah yang menyebabkan CIA ikut menggulingkan Presiden Sukarno. Tapi, sebaiknya kita tidak melihat terlalu jauh. Soalnya ada alasan kuat untuk mengatakan bahwa dokumen ini sesungguhnya adalah dokumen palsu. 

Di Indonesia, dokumen ini mungkin baru heboh pada tahun 2013 ini. Namun di Amerika, berita ini sudah beredar sejak tahun 2008 lewat situsbibliotecapleyades.net. Ketika sampai ke Indonesia, beritanya dibuat menjadi lebih bombastis. Misalnya, kalimat pembuka dalam sebuah situs beritamemuatnya seperti ini (saya kutip apa adanya):
"Inilah perjanjian yang paling menggemparkan dunia. Inilah perjanjian yang menyebabkan terbunuhnya Presiden Amerika Serikat John Fitzgerald Kennedy (JFK) 22 November 1963. Inilah perjanjian yang kemudian menjadi pemicu dijatuhkannya Bung Karno dari kursi kepresidenan oleh jaringan CIA yang menggunakan ambisi Soeharto. Dan inilah perjanjian yang hingga kini tetap menjadi misteri terbesar dalam sejarah ummat manusia." 

Senin, 20 Oktober 2014

Teruslah Berbuat Baik, Meski Dicerca dan Difitnah

“Manusia sering kali bertindak tak masuk akal dan egois, bagaimanapun juga, maafkanlah mereka".

Kalau kamu berbuat baik, orang2 akan menyangka kamu punya motivasi di balik perbuatan baikmu itu, bagaimanapun juga, teruskanlah bebuat baik.

Kalau kamu sedang mengalami suatu perkara, kamu akan menemui kawan yg palsu, dan lawan yg sesungguhnya. 
Terus jalani urusan itu.

Kalau kamu jujur dan terus-terang, orang akan mengira kamu sedang berbuat curang, bagaimanapun juga, tetaplah berlaku jujur.

Apa yang kamu bangun selama bertahun2, bisa saja dihancurkan oleh seseorang dalam waktu satu malam.
Tapi, tetaplah membangun bangunan itu.

Kalau kamu berada dalam kedamaian dan kebahagiaan, orang2 pasti iri dan cemburu; tetaplah kamu bahagia dan tersenyum dalam kedamaianmu.

Perbuatan baik yg hari ini kamu lakukan, bisa jadi dilupakan oleh orang esok hari; bagaimanapun juga, tetaplah berbuat baik.

Berilah dunia ini yg paling bagus yang kau miliki, dan itu belum tentu cukup; tapi, bagaimanapun juga, tetaplah memberi.

"Suatu saat Kamu akan lihat, pada akhirnya, ini adalah urusan antara kamu dan Tuhanmu, bukan dengan orang lain ”.

Semoga bermanfaat.

Apa sih yang namanya Ketetapan Positif

Ketetapan positif adalah ketetapan yang menimbulkan hak dan kewajiban atau ketetapan yang mempunyai 5 akibat hukum, yaitu ketetapan yang:

- Punya andil dalam hukum positif
- Diberlakukan secara serentak
- Mbuh lali meneh...

Minggu, 19 Oktober 2014

Bagaimana sih kedudukan ketetapan dalam Tertib hukum

Seperti pendapatnya Hans Kelsen dalam teorinya Stefen Bauw, bahwa kaidah yang ada di bawahnya adalah melaksanakan kaidah yang ada di atasnya. Oleh karena itu kaidah di atasnya sebagai dasar pelaksanaan kaidah di bawahnya merupakan hukum in konkreto.

Sabtu, 18 Oktober 2014

Materi uts wat ntar nih... (part2)

Oleh Utrecht perbuatan hukum administrasi negara (hukum publik) dibedakan menjadi dua yaitu:
- Perbuatan hukum bersegi dua, adalah suatu perjanjian berdasarkan hukum publik dan hukum privat. Contohnya perjanjian proyek pembangunan dengan jangka waktu 2 atau 3 tahun. Perjanjian tersebut terjadi karena ada kesesuaian antara kedua pihak yaitu pemerintah dengan pemborong. Contoh lain adalah: Perjanjian Maskapai Penerbangan, pertambangan, perminyakan dan sebagainya.
- Perbuatan hukum pemerintah bersegi satu
  Perbuatan hukum bersegi satu adalah perbuatan yang diatur oleh hukum publik saja. Satu pihak yaitu pemerintah dapat menentukan kehendaknya. Contohnya adalah ketetapan/Beschiking.

Jumat, 17 Oktober 2014

Materi uts wat ntar nih..

Secara konkret perbuatau hukum pemerintah adalah:
- Perbuatan biasa
  Perbuatan biasa adalah perbuatan-perbuatan yang tidak membawa akibat hukum, seperti membuat lapangan olahraga, membuat masjid, membuat sekolah dan sebagainya.
- Perbuatan hukum
  Perbuatan hukum adalah perbuatan baik perbuatan atau akibatnya diatur oleh hukum, baik hukum perdata atau pun publik.

Hati-hati Menulis (Part:Politik)

Politik dan Dramanya, duh
Politik mampu merasuk ke ranah manapun. Luwes sekali. Namun karena keluwesannya itu, dia mampu mengharubiru segala lapisan sosial dalam struktural masyarakat yang bagaimanapun juga.

Paling sering adalah wilayah agama. Para politikus akan mengambil tameng agama untuk mendapatkan simpati konstituennya, meski dia tahu tameng itu sekedar topeng.

Tak luput pula politik masuk dalam ranah kesusastraan. Para penulis yang telah memilih untuk memihak pasti punya kecenderungan untuk berekspresi melalui tulisannya. Untungnya, atau celakanya, tulisan adalah senjata yang sangat berbahaya. Terkadang efeknya jauh melebihi bom atom sekalipun.

Pemahaman yang cenderung berbeda antar penulis juga menjadikan mereka saling serang, saling menyalahkan, juga melecehkan.

Sejarah mencatat, penulis dan sekaligus politikus, terkadang harus merasakan dinginnya lantai hotel prodeo gegara tulisannya.

Kamis, 16 Oktober 2014

Apa itu perbuatan hukum pemerintah

Perbuatan hukum pemerintah adalah kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh pejabat negara dalam menyelenggarakan pemerintahan. Konsekuensi adanya campur tangan pejabat negara dalam pembuatan ketetapan seperti perundang-undangan. Dalam melaksanakan peraturan terkadang merugikan atau melanggar hak-hak warga negara, sehingga muncul pertentangan kepentingan, perselisihan ataupun sengketa.

Rabu, 15 Oktober 2014

Oke mulai sekarang saya harus bisa wat aktif tiap hari menulis :)



Sabtu, 11 Oktober 2014

Renungan Untuk Kita Bersama

Ibnu Qayyim Rahimahullah pernah berkata:
(Diriwayatkan bahwa seorang budak wanita belia wafat karena wabah "tha'un". Lalu ayahnya melihatnya dalam mimpi..!!
Maka ia berkata kepadanya: wahai putriku... ceritakan kepada kami tentang akhirat.
Maka ia menjawab: wahai ayahandaku... sungguh kami telah datang di atas perkara yang sangat berat, dan sungguh dulu kami telah mengetahui tapi kami tidak mengamalkannya. demi Allah..! sungguh satu "tasbih" dan satu "raka'at" dalam lembaran amalku jauh lebih aku cintai dari dunia dan isinya).

Saudaraku...
Renungkan perkataan budak belia di atas, bukankah ia telah mengucapkan perkataan yang sangat dahsyat "kami telah mengetahui tapi kami tidak mengamalkan". Bukankah banyak diantara kita yang belum memahami maksudnya?..
  Kita telah mengetahui bahwa jika kita mengucapkan "subhanallah wa bihamdihi" seratus kali, maka dosa-dosa kita akan diampuni walau ia seluas samudera...
(Lalu hari dan malampun berlalu namun kita tidak mengucapkannya)
  Kita telah mengetahui bahwa dua raka'at shalat Dhuha, sama seperti 360 sedekah...
(Lalu hari berganti hari pergi menjauh, namun kitapun tak pernah menegakkannya)
  Dan kita telah mengetahui bahwa barang siapa yang berpuasa sunnah sehari di jalan Allah, maka Allah akan menjauhkan wajahnya dari jilatan api Neraka 70 tahun perjalanan.
(Lalu tahun demi tahunpun berlalu namun kita lalai dari berpuasa sunnah di jalan Allah)
  Dan kita telah mengetahui bahwa barang siapa yang menjenguk orang sakit, maka ia akan diikuti 70 ribu malaikat yang memohonkan ampun baginya kepada Allah.
(Lalu kitapun belum menjenguk satupun orang sakit minggu ini)
  Dan kita telah mengetahui bahwa siapa yang shalat atas jenazah dan mengikuti ke makamnya sampai ia dikubur. Maka baginya dua "qirath" pahala seperti gunung Uhud.
(Lalu minggu demi minggupun berlalu, namun kita tak sekalipun mengantar saudara seiman ke kuburan)
  Dan kita telah mengetahui bahwa barang siapa yang membangun masjid untuk Allah walau sebesar sarang burung, maka Allah akan membangun baginya rumah di Surga.
(Lalu kitapun belum berkontribusi untuk membangun sebuah masjid walau dengan sepuluh Dinar)
  Dan kita telah mengetahui bahwa barang siapa yang membantu seorang janda dan anak-anaknya yang miskin, maka ia seperti orang yang berjihad di jalan Allah, dan seperti orang yang berpuasa di siang hari dan tidak berbuka, serta seperti orang yang bangun seluruh malam dan tidak tidur.
(Lalu kitapun sampai sekarang belum berbuat untuk meringankan beban janda miskin dan anaknya)
  Dan kita telah mengetahui bahwa barang siapa yang membaca satu huruf al-qur'an, maka baginya satu hasanah, dan satu hasanah mendapat sepuluh kebaikan sepertinya.
(Lalu kitapun lalai dan luput dari membaca al-qur'an setiap hari)
  Kita telah mengetahui bahwa haji mabrur balasannya adalah surga, dan pahalanya adalah, ia kembali seperti dihari dimana ia dilahirkan "bersih dari dosa".
(Lalu kitapun tak berusaha menyempurnakan ibadah haji, sementara kondisi dan situasi sangat dimudahkan untuk kita)
  Dan kita telah mengetahui bahwa kemuliaan seorang mu'min adalah "qiyamullail" dan bahwasanya Rasulullah beserta sahabatnya tidak pernah meremehkan urusan sepanjang umur mereka, walau di tengah kesibukan mencari sesuap penghidupan, serta dalam berjihad menyebarkan dienul Islam.
(Sementara kita betapa besarnya kita meremehkan urusan qiyamullail)
  Dan kita telah mengetahui bahwa qiyamat akan tiba dan tidak ada keraguan di dalamnya, dan Allah akan membangkitakan semua dari kuburnya.
(Lalu kitapun belum menyiapkan diri dan bekal untuk hari itu)
  Kita telah banyak menguburkan mayit dan shalat atas mereka.
(Namun kitapun belum bersungguh-sungguh untuk menyambut hari seperti ini, seakan ada garansi bahwa kita tak termaksud)
Ketahuilah....
  Wahai Saudara dan saudariku yang tercinta karena Allah.. bahwa setiap nafas yang kita hembuskan, semakin mendekatkan kita kepada ajal yang telah ditetapkan masanya.
(Lalu kitapun masih tenggelam dalam lalai dan senda gurau)

Telah tiba masanya... setiap detik yang kita lalui dapat merubah tujuan hidup kita, dan mempersiapkan bekal terbaik kita untuk hari hisab itu (pada hari itu manusia lari dari saudaranya, dan dari ibu dan bapaknya, dan dari istri dan anak-anaknya, dan setiap orang pada hari itu memiliki urusan yang menyibukkannya)
Selamat dan keberkahan bagi yang telah membaca dan memahaminya kemudian bersegera untuk mengamalkannya.
Dan semoga balasan terbaik dari Allah bagi yang membagikannya sebagai "tadzkirah".
Oleh : Ustadz Musyaffa' Addariny, MA.